Home

Friday, December 6, 2019

Puluhan Mahasiswa Unsri Terserang Hapatitis A


INDRALAYA, – Puluhan mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tinggal di luar kampus alias Kost terserang atau terinfeksi Hapatitis A. Meski tidak ada yang dirawat, namun dikalangan mahasiswa merasa harap-harap cemas, sehingga banyak mahasiswa yang tidak terkena Hapatitis mendatangi UPT Klinik Kesehatan Unsri untuk memastikan dirinya aman.

Dari data yang disampaikan Kepala UPT Klinik Unsri dr. Subandrate melalui Kasubag Tata Usaha Yanuswari mengatakan, pada bulan November 2019 tercatat ada 49 mahasiswa dan 2 orang masyarakat umum yang terinfeksi hepatitis A.

“Lalu untuk bulan Desember ini, seperti tanggal 2 ada 27 orang mahasiswa yang berobat di Klinik kita, kemudian tanggal 3 ada 5 orang, tanggal 4 ada 16 orang,” jelasnya.

Kepala UPT Klinik Unsri dr. Subandrate ketika dihubungi untuk meminta penjelaskan terkait banyaknya mahasiswa unsri yang melakukan kunjungan untuk berobat di Klinik Unsri akibat hepatitis A mengaku sedangkan mengikuti seminar, ”Silakan hubungi dr. Lisa atau dr. Faisal di klinik Unsri,” pintanya.

dr. Faisal ketika dihubungi membenarkan banyak mahasiswa unsri yang tinggal diluar kampus atau Kost belakangan ini datang ke klinik untuk berobat, ketika dilakukan uji lab ternyata mereka terkena hepatitis A.

“Memang tidak terlalu berbahaya, yang penting istirahat cukup penyakit itu bisa sembuh, lalu menjaga pola makan dan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS),” katanya.

Dari puluhan yang berobat katanya semuanya sudah diberikan pelayanan kesehatan dan tidak ada yang dirawat, ”Hanya ada satu mahasiswa yang dirujuk ke Hermina Palembang,” ujarnya.

Dikatakannya, ciri-ciri yang terkena Hepatitis A seperti mual-mual, lalu muntah, mencret, kulit kuning dan demam.

Dinas Kesehatan melalui Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Menular (P2PM) Pemkab Ogan Ilir Hj. Sumayati membenarkan pihaknya telah menerima laporan bahwa dikalangan mahasiswa Unsri telah terjangkit hepatitis A, ”Kami sudah melakukan Surveilans dan PE kelokasi, seperti di gang Lampung, gang Buntu tempat mahasiswa Kost,” katanya.

Langkah lainnya, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada para mahasiswa dan pemilik kost termasuk yang menjual makanan untuk para mahasiswa agar makanan yang dijual harus kondisi bersih.

“Pada dasarnya penyebab terserang Hepatitis A akibat sanitasi dan kurang menjaga kebersihan (PHBS),” tukasnya. (Sumber : sumeks.co) @oganilirterkini

No comments:

Post a Comment