Home

Saturday, July 27, 2019

Jembatan Lubuk Segonang Rusak Memperihatinkan, Warga Desak Bupati Perbaiki


INDRALAYA, – Jembatan penghubung antar Kecamatan Kandis Ogan Ilir ke Kabupaten OKI rusak sudah sekitar 3-4 bulan rusak akibat longsor di tebing. Warga perbaiki dengan pohon kelapa namun kondisinya sangat memperihatinkan bahkan sudah banyak warga terjatu ke sungai. Warga terpaksa lalui jembatan karena jembatan tersebut urat nadi perekonomian.

Camat Kandis, Mulyawan, saat di minta keterangan mengungkapkan, "Jembatan Desa Lubuk Segonang sudah lama sekali kami sampaikan kepada Bupati dan sudah kami berikan proposal disembut oleh pihak PU pada saat beliau sambang Desa di bulan Febuari kemarin dan kemudian lagi oleh masyarakat disampaikan lagi pada acara pada Ngopi OI di Rumah Dinas Bupati pada bulan maret 2019 dengan membawa proposal dan itu sudah ditanggapi oleh Bupati Ogan Ilir HM. Ilyas Panji Alam dan proposal diserahkannya lagi kepada pihak PUPR, bahwa jembatan itu akan segera diperbaiki tapi kenyataannya sampai sekarang jembatan ini belum juga diperbaiki", ungkapnya.


Camat Kandis menambahkan, "Masyarakat Desa Lubuk Segonang mayoritas semua petani sampai pada masyarakat tetangga itu petani, seperti petani padi, sawit dan perkembunan lainya. Akibat jembatan rusak dan putus ini perekonomian masyarakat menjadi terganggu dan terhambat, yang dulunya bisa dilewati oleh kendaraan roda empat dan kini tidak bisa lagi. Jangankan roda empat, roda dua pun itu susah saat berbahaya", tegasnya.

Sementara itu Kepala Desa Lubuk Segonang Ahzahrudin mengatakan, "Kami selaku Kepala Desa sudah berupaya semaksimal mungkin untuk memperbaiki jembatan sementara tersebut berjibaku bersama masyarakat dan itu sudah 2 kali kami perbaiki", tandasnya.

Kades Lubuk Segonang menambahkan, "Bukan itu saja proposal sudah 3x dan kami juga menghadap langsung dengan pak Bupati dalam acara Ngopi OI itu sudah kami sampai, entah kenapa sampai saat ini belum ditrealisasikan oleh pihak PU", ujarnya.


Tomi (35) salah satu masyarakat petani sawit yang melintasi jembatan ini mengatakan, "Akibat terputusnya dan rusaknya jembatan ini saya jadi takut melintasinya pasalnya sudah ada beberapa warga disini yang melintasi jembatan ini yang terjun jatuh bersama motornya dan muatan buah sawit hasil penennya tapi karena tuntutan hidup maka saya nekat, kalau tidak memberanikan diri anak dan istri saya mau makan apa nanti kalau saya tidak kerja", tuturnya.

Salah satu siswi SMA Tanjung Rancing yang melintasi jembatan ini juga meminta kepada pak Bupati agar segera diperbaiki jembatan ini, "Saya saat takut pak jatuh karna jembatan ini sudah 3-4 bulan jembatan ini putus dan rusak seperti ini belum diperbaiki hingga sampai sekarang. Kalau keadaan jembatan seperti ini terus bisa-bisa sekolah saya menjadi terganggu terhenti dan pelajaran pendidikan saya tertinggal terus. Harapan saya mohon kepada Bupati tolong bantu perbaiki jembatan kami ini saya takut pak", paparnya. (Sumber : mahadayaonline.com) @oganilirterkini

No comments:

Post a Comment