Home

Thursday, September 19, 2019

Tak Hanya Tolak Full Day School, Mahasiswa PMII Juga Tuntut Penanganan Karhutla Dan Konflik PTPN 7


INDRALAYA, - Puluhan mahasiswa dari Sekolah Ilmu Tarbiyah Quran Islam (SITQI) tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Ogan Ilir menggelar unjuk rasa saat berlangsungnya pelantikan Anggota DPRD Ogan Ilir yang baru di Gedung DPRD Ogan Ilir, Rabu (18/9/19) siang.

Dalam orasinya tersebut, mereka bukan cuma hanya menyampaikan penolakan terhadap full day school namun juga meminta Pemerintah untuk serius menangani bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Kabupaten Ogan Ilir.

Koordinator Aksi, Ridwan mengatakan, "Setiap hari di Kabupaten Ogan Ilir tercinta ini terjadi Karhutla, akibatnya kualitas udara mulai memburuk ditambah lagi hampir semua lapisan masyarakat sekarang mulai terjangkit penyakit ISPA. Kami minta Pemerintah serius tanggulangi Karhutla ini, bukan hanya ditinjau saja tapi harus ada solusi yang jitu agar kabut asap dari Karhutla tidak membawa dampak buruk bagi Masyarakat", tegasnya.

Selain itu, mereka juga menuntut Pemerintah untuk segera selesaikan konflik PTPN 7 Cinta Manis, transparansi pembangunan infrastruktur serta penerimaan pegawai di lingkungan Pemkab Ogan Ilir.

Tidak hanya itu, mereka juga meminta kepada DPRD Ogan Ilir terpilih periode 2019-2024 juga lebih peduli dengan Masyarakat. Seperti memberikan bantuan kepada Masyarakat saat kekeringan dan sulit mendapatkan air bersih.

Ridwan menambahkan, "Agar apa yang jadi tuntutan kami dapat menjadi aspirasi. Masalah seperti yang kami sampaikan tadi itu adalah masalah penting dan segera ditangani, kita harap segera direalisasikan", jelasnya.

Sementara itu, Anggota Komisi 4 DPRD Ogan Ilir Ahmad Yadi mengatakan, "Pihaknya sudah berupaya menyampaikan permasalahan yang menjadi aspirasi tersebut, ke instansi terkait", ujarnya.

Ia menambahkan "Selain itu, pihaknya juga telah mengupayakan beberapa tuntutan dalam aksi tersebut, beberapa waktu sebelumnya. Seperti penanggulangan bencana kebakaran lahan, dan lain-lain. Dan anggaran itu sendiri sudah dimasukkan ke anggaran bencana tanggapan darurat", jelasnya. @oganilirterkini

Berita : Mimin Ogan Ilir Terkini

No comments:

Post a Comment