INDRALAYA, - Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Persatuan Pemuda Mahasiswa Peduli Sumatera Selatan (GPPMS) melakukan aksi demo di gedung DPRD Kabupaten Ogan Ilir terkait dugaan penyimpangan realisasi pembangunan Puskesmas di Kecamatan Kandis dan pengadaan Puskesmas keliling.
“Kami meminta kepada DPRD OI untuk memanggil pihak tekait terhadap dugaan penyimpangan realisasi pembangunan Puskesmas Kandis dengan nilai anggaran Rp. 725.000.000 dengan pelaksana CV Berkat pada Dinas Kesehatan Ogan Ilir tahun 2019,” ujar Koordinator Aksi Sobirin pada saat menyampaikan aspirasi di Gedung DPRD Ogan Ilir, Senin (9/12/19).
Ia menambahkan, pihak DPRD juga harus turun kelapangan terkait dugaan kembali Puskesmas Keliling nilai anggaran Rp. 2.865.000.000 pelaksana PT. Ambulance Pintar Indonesia pada Dinas Kesehatan tahun 2019.
“Pihak DPRD OI harus turun untuk mengecek langsung terkait dugaan penyimpangan Puskesmas Keliling pelaksana PT. Ambulance Pinter Indonesia di Dinkes,” terangnya.
Sementara, Ketua Komisi IV Rizal Mustopa mengatakan, akan memanggil kepada Dinas Kesehatan untuk menyakan langsung terkait dugaan penyimpangan Pembangunan Puskesmas di Kecamatan Kandis dan pengadaan Puskesmas Keliling.
“Kami akan memanggil kepala Dinas Kesehatan untuk menanyakan langsung dugaan penyimpangan ini dan jika benar ada yang salah kami tindak lanjuti,” katanya. (Sumber : sumateranews.co.id) @oganilirterkini
No comments:
Post a Comment