Foto : Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Ogan Ilir, Ahmad Saili
INDRALAYA, - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Ogan Ilir, ada 2.500 Pencari Kerja (Caker) pada tahun 2019. Baru 350 yang terserap di dunia kerja antar daerah dan provinsi.
Kepala Disnakertrans Kabupaten Ogan Ilir Ahmad Saili mengatakan, jumlah itu didominasi oleh lulusan SMA dan SMK, presentasenya menyentuh angka 60 persen.
"Sekitar 60 persenan, itu dari SMA dan SMK paling banyak", ujarnya saat diwawancarai, Rabu (29/1/20).
Ia mengatakan, faktor utama pencari kerja itu belum terserap dunia kerja ialah tuntutan yang mengharuskan si pencari kerja memiliki sertifikat kompetensi. Hal itulah yang menjadi batu sandungan bagi lulusan SLTA, dalam mencari kerja.
"Kita sudah berusaha di tahun 2019, untuk mengadakan Diklat kompetensi yang menghasilkan sertifikat. Hasilnya, sebanyak 350 terserap. Itu pun yang baru terdata di kita, ada yang belum terdata", terangnya.
Namun, pihaknya menyiapkan strategi lain agar para pencari kerja ini dapat bekerja. Yaitu dengan cara, mendorong mereka untuk menciptakan usaha atau berwirausaha.
"Kami berupaya mengajak kerja sama kepada pemerintah desa. Jadi dengan memanfaatkan dana pemberdayaan masyarakat, Kades diharapkan menciptakan tenaga terampil di desa melalui bumdes", bebernya.
Ia mencontohkan, si pencari kerja ini dapat mengaplikasikan ilmunya setelah mendapat pelatihan di Balai Latihan Kerja, di desa dengan menciptakan usaha. Semisal Cetak Batako, Tata Boga dan lain-lain.
"Mereka bisa berkoordinasi dengan BUMDes, terkait modalnya. Dan pihak Kades memperkerjakan mereka. Jika untung kan untuk mengembalikan modal, dan bisa jadi PAD desa tersebut", tegasnya.
Namun tentu saja, hal ini membutuhkan sinergi yang baik antara pihaknya, Dinas PMD dan Pemerintahan Desa setempat.
"Dengan demikian, angka pencari kerja di Ogan Ilir dapat ditekan semaksimal mungkin. Tahun 2020 ini akan kita realisasikan", jelasnya. (Sumber : tribunsumsel.com) @oganilirterkini
No comments:
Post a Comment